SKD CPNS 2021 Telah Digelar, Ini Penjelasan Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil BPN Gorontalo

BERITA178 Dilihat

Laporan : Ifan S. Saluki
Editor : YR

GORONTALO [kabarpublik.id] – Pelaksanaan ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dilingkungan Kantor Wilayah (Kanwil) Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Gorontalo telah digelar di UPT BKN Gorontalo, yang dimulai pada tanggal 4 September hingga 9 September 2021.

Pada pelaksanaan SKD CPNS tahun 2021 ini dibagi menjadi 4 sesi dan dilaksanakan secara luring dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Kabag Tata Usaha Kanwil BPN Gorontalo Zufran Amuati SH
Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil BPN Gorontalo Zufran Amuati SH

“SKD ini berlangsung selama 6 hari. Dimulai dari hari Sabtu tanggal 4 hingga 9 September besok. Dan tahapan SKD ini dibagi menjadi 4 sesi yang terdiri dari 40 peserta setiap sesinya,” ungkap Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil BPN Gorontalo Zufran Amuati SH. Rabu (08/09/2021).

“Namun pada pelaksanaan ujian ada juga yang tidak mencapai 40 orang, ada yang cuman 33, ada juga cman 35 orang,” sambungnya.

Untuk itu Kabag Zufran menghimbau agar para peserta sudah wajib hadir di lokasi 90 menit sebelum waktu ujian. Sebab kata Kabag, setiap peserta akan mengikuti berbagai tahapan-tahapan dari panitia ujian SKD CPNS.

“Peserta yang terlambat hadir, tidak hadir atau tidak mengikuti tahapan seleksi dengan alasan apapun pada jadwal dan lokasi yang telah ditentukan, bakal dinyatakan gugur,” ujarnya.

“Peserta tidak diperkenankan mengubah jadwal dan lokasi yang telah ditentukan. Dan mereka selain membawa KTP dan kartu peserta. Juga diwajibkan membawa bukti PCR atau Rapid Test non-reaktif, dan harus mengisi kartu deklarasi sehat,” tambahnya.

Panitia SKD CPNS saat mengecek kelengkapan peserta.
Panitia SKD CPNS saat mengecek kelengkapan peserta.

Dirinya juga menjelaskan untuk tahapan passing grade pada SKD CPNS tahun 2021 ini, para peserta harus mampu mencapai nilai passing grade minimal 65 untuk TWK, dan Nilai TIU sendiri berbeda tiap kategorinya, yakni TIU umum, passing gradenya 80.

Sementara TIU untuk lulusan terbaik, passing gradenya 85. Serta nilai untuk TIU kategori putra dan putri terbaik Papua serta disabilitas, passing gradenya 60.

“Nilai passing grade TKP cukup tinggi jika dibanding dua materi uji sebelumnya. Passing grade TKP adalah 166,” jelas Kabag Zufran.

Olehnya itu Ia menghimbau agar para peserta jangan percaya apabila ada pihak tertentu/oknum yang menjanjikan dapat membantu kelulusan dalam setiap tahapan seleksi dengan keharusan menyediakan sejumlah uang atau dalam bentuk apapun. Sebab kata Kabag, kelulusan pelamar ditentukan oleh kemampuan dan kompetensinya masing-masing.

“Saya harap para peserta ini tetap semangat dan selalu menjaga kesehatan agar bisa mengikuti ujian SKD CPNS ini dengan baik. Dan semoga mendapat hasil yang memuaskan, untuk peserta yang belum mendapat hasil baik atau tidak lulus, jangan berkecil hati karena Tuhan sudah mengatur rezeki kita masing-masing,” tandasnya. #[KP]

Apa Reaksi Anda?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0

Komentar