Laporan: Rifaldy Happy (JMSI), Editor: Mahmud Marhaba
KOTA GORONTALO [KP] – Berdasarkan database yang tercatat oleh Pemerintah Daerah ada sebanyak 1019 pedagang yang direlokasi dari pasar sentral. Wali Kota Gorontalo Marten Taha, menyampaikan bahwa pihaknya akan memprioritaskan pedagang lama yang sudah masuk di database, untuk menempati kembali pasar sentral.
“Jadi bapak dan ibu para pedagang yang keluar dari sana (Pasar Sentral) dan menempati lapak ini akan menjadi prioritas utama memasuki pasar sentral, setelah pasar selesai dibangun,” tandas Marten saat menyampaikan sambutan pada peresmian pemanfaatan lapak sementara pedagang pasar sentral, Senin (10/08/2020).
Ia juga menekankan pada dinas terkait dan masyarakat untuk tidak sembarang memasukan nama kedalam database padagang pasar sentral.
“Jangan coba-coba dengan bermain belakang memasukan orang yang tidak tercatat dan tidak berhak untuk masuk,” tegas Marten.
Dirinya meminta kepada Dinas terkait untuk sedini mungkin merencanakan skema pemulangan kembali 1019 pedagang ke pasar sentral.
“Saya minta kepada dinas terkait untuk mulai memikirikan persoalan itu dari sekarang bagaimana mereka (1019) pedagang ini sudah keluar dengan aman dan nyaman serta kembali juga dengan aman dan nyaman,” pungkasnya
“Saya tau untuk kembali ke pasar sentral yang sudah di bangun nantinya bukanlah lerkara mudah, pasti ada sedikit ketegangan. Makanya selama pembangunan tugas dari pada pemerintah kota untuk membuat perencanaan yang matang,” tambah Marten.#[KP]
Komentar