Laporan : Ifan Saluki
Editor : YR
GORONTALO [kabarpublik.id] – Sebanyak 1.019 pedagang dipastikan bakal menempati kembali gedung baru pasar sentral.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Gorontalo Junaedy Kiayi Demak mengatakan, jumlah pedagang ini sudah sesuai dengan hasil verifikasi lapangan sebelum revitalisasi pasar sentral berlangsung.
“Tidak ada lagi penambahan pedagang, semuanya sesuai data yakni 1.019 pedagang yang akan menempati gedung baru pasar sentral,” ungkap Junaedy.
Junaedy menuturkan, untuk pemindahan para pedagang ini akan dilakukan secara bertahap, sehingga hal tersebut mempermudah untuk pengaturan lapak.
“Kita lakukan secara bertahap, dan kita pastikan tidak ada perubahan jumlah pedagang yang akan menempati pasar sentral,” ujarnya.
Sementara itu kata dia, untuk pengoperasian pasar sentral sendiri, direncanakan dalam waktu dekat akan diresmikan.
“Semua fasilitas gedung pasar sentral, baik itu air, listrik, pengelolaan sampah itu dipastikan tidak ada lagi kendala. Semua sudah siap,” ucapnya
Revitalisasi pasar sentral merupakan diskresi Presiden RI Joko Widodo saat berkunjung ke Provinsi Gorontalo di tahun 2019. Penganggaran pasar sentral sendiri berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), dan rampung di tahun 2022.
Menurut Junaedy, keterlambatan pengoperasian disebabkan oleh penyerahan hasil pekerjaan yang baru diserahterimakan ke Pemerintah Kota Gorontalo.
“Memang benar, sudah 3 tahun mereka belum di tempatkan di gedung baru pasar ini karena penyerahan pekerjaannya baru di serahkan sama kami di bulan April tahun 2023.” tutup Junaedy. #[KP]
Komentar