Laporan : Muzamil Hasan (JMSI), Editor : Mahmud Marhaba
KOTA GORONTALO [KP] – Tampaknya langkah Gubernur Gorontalo Rusli Habibie tidak bertepuk sebelah tangan.
Giliran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Gorontalo akan mendukung langkah Gubernur Rusli Habibie dalam rangka mempercepat pemutusan mata rantai penyebaran Covid 19 di Bumi Serambi Medinah tersebut.
Setelah usulan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) oleh Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie, ditolak Pemerintah Pusat, kini politisi Partai Golkar tersebut akan melayangkan lagi usulan Kedua.
Namun, jika usulan Kedua juga tetap ditolak, Rusli yang juga Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi Gorontalo ini akan menempuh langkah sendiri demi menyelamatkan masyarakatnya dari bahaya penyebaran Covid-19.
Wakil Ketua I DPRD Kota Gorontalo, Mohammad Rivai Bukusu, secara blak-blakan mendukung dan mensuport langkah serta kebijakan yang akan ditempuh Gubernur jika usulan PSSB Kedua ditolak.
Melihat kondisi yang semakin mempriharinkan, kata Rivai, sebagai Gubernur, akan sangat haram hukumnya jika Rusli Habibie sebagai pemimpin tidak akan mengambil langkah-langkah penyelamatan.
“Dengan kondisi sekarang ini, maka akan sangat haram hukumnya kalau pak Gubernur tidak mengambil langkah-langkah strategis penyelamatan jika usulan PSBB kedua ini ditolak,” tegas Rivai via sambungan Telepon Seluler, Selasa sore (28/04/2020).
Apa yang akan dilakukan Gubernur Rusli Habibie sebagai Gubernur kata Rivai, patut memperoleh sokongan dan dukungan semua pihak, terutama DPRD sebagai lembaga perwakilan rakyat.
“Sebagai Pimpinan dan Anggota DPRD Kota Gorontalo, akan mensuport sepenuhnya langkah kebijakan Gubernur,” katanya.
Menurut Rivai, saat ini Penyebaran Covid-19, semakin hari kian bertambah. Sehingga urai Rivai, hal ini akan semakin berat dan buruk situasi jika Gubernur tidak secepatnya mengambil langkah konkrit dan strategis.
Ketika disinggung tentang kesiapan kemampuan keuangan pemerintah dalam menempuh kebijakan pencegahan penyebaran Covid-19, pria yang juga Ketua DPC PPP Kota Gorontalo ini menyebut bahwa langkah dan kebijakan yang akan ditempuh oleh Gubernur sudah melalui berbagai macam kajian dan analisis mengenai dampaknya.
“Gubernur jika sudah mengambil langkah dan kebijakan, sudah pasti telah melalui berbagai macam kajian dan pertimbangan,” tuturnya.
Sebelumnya Gugus Tugas Pencegahan Penyebaran Covid-19 Provinsi Gorontalo, melalaui Konfrensi Pers, hari ini, Selasa (28/04/2020) merilis hasil Swab Test dari Balitbang Kementrian Kesehatan Republik Indonesia di Makassar yang mengonfirmasi Positif Covid-19, di Gorontalo bertambah 1 (satu) orang, sehingga jumlah keseluruhan menjadi 15 (lima belas) orang.
“Nah kalau setiap hari jumlah positif Covid-19, mengalami tren kenaikan, apakah Gubernur hanya akan berdiam diri? Apakah kalau ditolak usulan PSBB, tetap tidak ada langkah pencegahannya? Apakah Gubernur juga akan membiarkan kondisi ini?” ujar Rivai dengan nada tanya.
Yang pasti sekali lagi kata Rivai, kami akan mendorong dan mendukung kebijakan Gubernur.
“Ini demi menyelamatkan rakyat Gorontalo, dalam mencegah serta memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” Tandasnya.#(KP)
Komentar