Laporan : Aldiyansah
Editor : Mahmud Marhaba
GORONTALO (KP) – Kolonel Czi Arnold A P Ritiauw melaksanakan kunjungan kerja ke Batalyon Infanteri 713/Satya Tama dengan mengajak mantan prajurit Yonif 713/Satya Tama Perwira, Bintara dan Tamtama untuk bersama-sama berkunjung ke Yonif 713/Satya Tama, Sabtu (22/09/2018). Jalan Ahmad A. Wahab, Kecamatan Telaga, Kabupaten Gorontalo.
Dalam kunjungan tersebut yang diawali dengan laporan Danyonif 713/Satya Tama Letkol Infantri Slamet Raharjo serta pengalungan kain kerawang dan bunga kepada Danrem 133/Nani Wartabone dan Ketua Koorcab Rem 133 oleh nou dan uti cilik Yonif serta diikuti oleh para prajurit mantan Yonif 713/Satya Tama.
Selanjutnya Danrem 133/Nani Wartabone menerima laporan satuan oleh Danyonif 713/Satya Tama yang berlangsung di ruang rapat Mayonif, sementara untuk jajaran Persit Yonif menerima pengarahan dari Ketua Persit Koorcab Rem 133 Pangdam XIII/Merdeka Ny. Arnold Ritiauw dan pengurus Koorcab serta para ibu-ibu Persit mantan Persit Yonif 713/Nani Wartabone di Aula Yonif.
Selesai menerima laporan satuan dan pengarahan Ketua Koorcab dilanjutkan dengan atraksi doble stik dan pembebasan sandera di lapangan apel Mayonif 713/Satya Tama yang disaksikan oleh Danrem, Ketua Koorcab dan rombongan kunjungan kerja, dimana dalam atraksi tersebut menampilkan ketangkasan dalam memainkan doble stik dan kehebatan membebaskan sandera apabila hal ini terjadi di wilayah Provinsi Gorontalo dimana Yonif 713/Satya Tama merupakan pasukan pemukul Korem 133/Nani Wartabone yang harus mampu melaksanakan pembebasan sandera guna mengantisipasi kemungkinan terjadi hal tersebut di wilayah Provinsi Gorontalo.
Danrem 133/Nani Wartabone kepada seluruh Prajurit dan Persit Yonif 713/Satya Tama yang menekankan kepada prajurit Yonif akan kebanggaan terhadap satuan maka dengan hal tersebut Danrem 133/Nani Wartabone membawah mantan prajurit Yonif 713/Satya Tama yang telah berdinas di satuan Teritorial serta tetap menjaga akan nama baik satuan dengan tidak melakukan pelanggaran hukum dan disiplin serta menjaga akan pola makan dalam menghadapi latihan dimana satuan tempur hanya berlatih, berlatih dan berlatih karena tidak ada prajurit yang hebat yang ada adalah prajurit yang terlatih.
Setelah berakhirnya kegiatan pengarahan Danrem 133/Nani Wartabone memberikan alat olahraga yang diterima Dansi Mayon yang dilanjutkan dengan makan bersama, dan dari seluruh kegiatan kunker Danrem berlangsung dengan baik dan lancar.#(KP)
Komentar