Laporan : Ifan Saluki
Editor : YR
GORONTALO [kabarpublik.id] – Sekretaris Daerah Kota Gorontalo Ismail Madjid, sangat yakin presentase angka stunting di Kota Gorontalo bisa turun hingga dibawah 14 persen.
Rasa yakin Sekda Ismail ini didasarkan pada tren penurunan yang signifikan dalam satu tahun terakhir. Dimana, angka stunting di Kota Gorontalo telah turun dari 26,5 persen menjadi 19,1 persen dalam periode tersebut.
“Dari angka 26,5 persen di tahun 2021, turun menjadi 19,1 persen di tahun 2022. Insya Allah kalau dilihat dari tren itu bisa mencapai dengan target yang ditentukan oleh pemerintah pusat,” ungkap Sekda Ismail dalam Rapat Koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting yang dirangkaikan dengan Rembuk Stunting tingkat Kota Gorontalo, pada Kamis (14/3/2024).
Lebih lanjut, Sekda Ismail juga menekankan bahwa stunting bukan hanya masalah tinggi badan semata, melainkan berdampak pada kemampuan berpikir anak.
“Hal ini tentunya, menunjukkan pentingnya upaya penurunan angka stunting dalam mendukung perkembangan anak-anak di Kota Gorontalo,” pungkasnya.
Sebagai informasi, Rakor tersebut diselenggarakan oleh Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) di Ballroom Olele Yulia Hotel.
Komentar