Laporan : Ifan Saluki
Editor : YR
GORONTALO [kabarpublik.id] – Pemerintah Kota (Pemkot) Gorontalo kembali menyalurkan bantuan bahan pangan kepada masyarakat. Bantuan ini merupakan bagian dari program diversifikasi bahan pokok untuk mengendalikan kesejahteraan masyarakat melalui Dinas Pangan Kota Gorontalo.
Bantuan tahap kedua ini diberikan kepada 100 warga penerima manfaat di Kecamatan Dumbo Raya, yang tersebar di dua kelurahan, yakni Talumolo dan Leato Selatan.
Secara rinci, 75 keluarga berasal dari Kelurahan Talumolo, sementara 25 keluarga lainnya dari Kelurahan Leato Selatan. Masing-masing penerima manfaat mendapatkan 15 kilogram beras, 60 butir telur, dan 2 liter minyak goreng.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pangan Kota Gorontalo, Abdul Madjid Rasjid, menyampaikan bahwa program ini merupakan kelanjutan dari bantuan tahap pertama yang telah disalurkan pada November 2024.
“Program ini dikhususkan untuk sembilan kelurahan yang masuk dalam kategori rawan pangan,” jelas Abdul Madjid, Selasa (10/12/2024).
Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Gorontalo, Ismail Madjid.
Dalam sambutannya, Ismail menyebut bahwa 2024 menjadi tahun penuh tantangan akibat inflasi yang menyebabkan kenaikan harga bahan pokok, sehingga menyulitkan banyak keluarga memenuhi kebutuhan dasar.
“Bantuan ini merupakan salah satu langkah Pemkot Gorontalo untuk meringankan beban masyarakat sekaligus memastikan pemenuhan kebutuhan pangan yang sehat dan bergizi,” ujar Ismail.
Namun, Ismail menegaskan bahwa bantuan ini bukanlah solusi tunggal.
“Keberhasilan program ini membutuhkan kesadaran dan partisipasi aktif masyarakat, termasuk bijak dalam mengelola keuangan keluarga serta mendukung gerakan konsumsi pangan lokal,” tambahnya.
Ia berharap bantuan ini dapat memberikan manfaat langsung bagi masyarakat dan membantu mewujudkan kesejahteraan di Kota Gorontalo.
“Mari bersama-sama kita wujudkan Kota Gorontalo yang lebih sejahtera,” pungkasnya.
Komentar