JELANG PILKADA BONEBOL, KOALISI BESAR BAKAL TERBENTUK, RISNO : LIHAT SAJA NANTI

Laporan : Tim Kabar Publik (JMSI), Editor : Mahmud Marhaba.

BONEBOL [KP] – Jelang pendaftaran calon Bupati dan Wakil Bupati di 3 daerah kabupaten di provinsi Gorontalo menjadi topik yang cukup seksi dibicarakan dikalangan masyarakat luas di Gorontalo. Berbagai prediksi pun mulai bermunculan. Dalam dunia politik, berbagai prediksi merupakan hal yang lumrah disampaikan. Karena hasil akhir ada ditangan rakyat.

Dalam waktu masa pendaftaran yang semakin dekat ini, tidak menutup kemungkinan masih terbuka peluang pasangan calon Bupati dan calon Wakil Bupati akan bermunculan.

Hal ini disampaikan Risno Yusuf, pengusaha tanaman herbal putra asli Gorontalo dari Jakarta. Dirinya sangat optimis jika dalam waktu dekat ini akan mampu menggalang kekuatan partai-parati lainnya di Bone Bolango.

Risno mengatakan, jika di Bone Bolango masih ada beberapa partai yang ‘nganggur’ tanpa mengusung calon kepala daerah di daerah tersebut.

“Jika kekuatan partai ini dikumpul, maka bisa jadi akan lahir koalisi partai besar yang akan menghiasi Pilkada di Bone Bolango. Untuk hal ini, saya sangat siap melakukannya,” tegas Risno yang saat ini digadang jadi Ketua PKPI provinsi Gorontalo.

Menurutnya, jika ini terjadi, maka semangat partai untuk berpartisipasi dalam mensuksekan Pilkada di daerah akan terwujud.

“Partai yang memiliki kursi di DPRD harus menjadi pelaku, bukan jadi penonton pada Pilkada nanti,” ungkap Risno, Rabu (26/08/2020).

Risno berkeyakinan, jika pada hari terkahir pendaftaran nanti akan ada kejutan besar dalam pesta demokrasi di daerah Bone Bolango.

Kesejahteraan Rakyat Diutamakan

Meski pesta demokrasi pemilihan kepala daerah di Bone Bolango akan segera digelar, namun komitmen untuk membangun daerah tetap menjadi prioritas utama. Lebih khusus lagi terkait dengan peningkatan kesejahteraan warga Bone Bolango yakni para petani.

Rinso mengatakan jika rakyat saat ini masih sangat memerlukan sentuhan yang nyata dan memiliki masa depan untuk kelangsungan hidup mereka. Apalagi, kata Risno saat pendemi Covid-19 ini.

“Rakyat yang melaksanakan pesta demokrasi, namun mereka tidak dalam kondisi yang nyaman, dimana masa depan rakyat sangat jauh dari harapan karena tidak adanya kepastian yang akan dikelolah nanti,” ungkap Risno sambil memberikan solusi kesejahteraan rakyat.

Kepada sejumlah media di Jakarta, Risno mengatakan jika konsep tanaman herbal yang digelutinya di Jonggol dengan luas puluhan hektar telah menjadikan dirinya sukses dan kini menjadi pengusaha yang bergerak dibidang tanaman herbal.

“Peluangnya sangat besar dan Gorontalo sangat menjanjikan karena banyak lahan kosong untuk bisa ditanami tanaman herbal seperti jahe merah, lingkuas, sereh serta tanaman lainnya,” ungkap Risno penuh optimis.

Dengan usaha ini, pemerintah pusat dijaman Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pernah memberikan penghargaan kepada dirinya sebagai pengusaha sukses dibidang herban. Ini tentunya merupakan bukti kerja keras yang bisa dikembangkan nanti di daerah Gorontalo sebagai daerah leluhurnya.

Jika petani di seluruh provinsi Gorontalo mau menggeluti tanaman herbal ini, maka kata Risno, dalam waktu dekat dirinya akan menyerahkan bibit secara gratis.

“Rakyat cukup menyediakan lahan saja, sementara bibit saya berikan secara gratis. Bukan hanya itu, hasil panen dari petani tersebut akan saya beli dengan harga standar sehingga petani tidak kuatir dengan produksi mereka yang berkelimpahan serta tidak dipusingkan dengan pemasaran. Intinya kami sediakan mulai dari bibit hingga pengambilan hasil pertanian,” tegas Risno Yusuf.

Risno Yusuf, bersama Oesman Sapto Odang

Dengan demikian, menurut Risno, tingkat kesejahteraan masyarakat terjamin dan tidak menjadi pengemis bantuan pemerintah.

Bantuan ini juga mendapat dukungan dari penguasaha nasional seperti Oesman Sapta Odang yang siap membantu dan menjadi investor di Gorontalo.

“Rakyat kita sudah susah untuk hidup, jangan lagi dihina dengan berbagai bantuan yang terlalu berbelit-belit pengurusannya,” ungkap Risno prihatin.

Kini, dirinya sedang melakukan sosialisasi kepada rakyat di Bone Bolango untuk peningkatan kesejahteraan petani. Disamping itu, Risno yang sudah berhenti dari ASN itu akan menggalang kekuatan partai politik sebagai kendaraan yang akan digunakan dalam Pilkada nanti.#[KP]  

Apa Reaksi Anda?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0

Komentar