IKNI PONPES AL HUDA DILANTIK, INI KOMITMEN BACHMID

KONTROL383 Dilihat

Laporan : Tim KP/ PR
Editor : Mahmud Marhaba

 

GORONTALO (KP) – Peranan Pondok Pesantren dalam sejarahnya sangat berperan aktif dalam kemajuan pendidikan pada bangsa ini di era Zaman Kolonial para Santri dengan berbagai kemampuannya berjuang untuk rakyat dan bangsanya berjuang untuk mencerahkan Rakyatnya untuk tak jauh dari kebodohan berbagai tempat dijadikan sarana untuk mendidik rakyatnya walau sederhana tetapi militansi dari kelompok Santri ini sunguh amat kental.

Tak jauh dari itu kelompok pejuang pendidikan dan Dakwah Islam di Gorontalo tak lepas dari peranan Pondok Pesantren Al Huda Gorontalo. Ponpes yang berdiri di era tahun 1929 tentu telah memiliki banyak alumnus dan juga banyak mempengaruhi semesta perjalanan Islam di Gorontalo.

Pada Sabtu 27 Oktober 2018 telah berlangsung Pelantikan Ikatan Alumni Al Huda Gorontalo, yang berlangsung di Aula Banthayo Yiladiya. Acara pelantikan ini juga dirangkaikan dengan Dialog dengan tema : Eksistensi dan Peran Pondok Pesantren di tengah isu HOAX , Politik Identitas, dan keberagaman yang turut menghadirkan para narasumber yang handal dibidangnya seperti Ketua KPU Kota Gorontalo, Sukrin Thaib , Komisioner Bawaslu Provinsi Gorontalo, Ahmad Abdullah juga Ketua Ikatan Sarjana Nahdatul Ulama, Eduart Wolok, dan Ketua IKNI Ponpes Al Huda Gorontalo Abdurahman Abubakar Bachmid.

Dalam sambutannya Abdurahman Bachmid menegaskan keberadaan Alumnus Al Huda Gorontalo perlu kita berdayakan untuk kita jadikan sebagai kekuataan untuk mendorong lahirnya Embrio Embrio pejuang Islam dan juga sebagai benteng pertahanan Dakwah Islam di Gorontalo dan dirinya sebagai orang santri tentu niatnya IKNI Ponpes Al Huda Gorontalo sebagai Wadah untuk berjuang untuk kejayaan Islam ucapnya dalam sambutannya.

Selain itu panitia pelaksana agenda Pelantikan dan Dialog Kebangsaan, Nurhadi Taha menyatakan agenda ini selain sebagai pengukuhan pengurus juga sebagai Peringatan Hari Santri dan Sumpah Pemuda Tahun 2018. Ia juga berharap dengan diselegarakannya agenda dialog ini dapat mencerahkan para peserta, juga opini terhadap politisasi santri di jelang Pilpres dan Pileg yang kadang dijadikan alat kampanye dalam meraup suara para santri dan umat Islam ungkapnya.

Acara pelantikan ini juga dihadiri oleh seluruh pondok pesatren se Provinsi Gorontalo juga para Alumnus Ponpes Al Huda Gorontalo juga pengurus Yayasan Pendidikan Dan Dakwan Islamiyah Al Huda Gorontalo.(KP)

Apa Reaksi Anda?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0

Komentar