Laporan : Jumadi (JMSI)
Editor : Mahmud Marhaba
CIMAHI [KP] – Peneliti Senior Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) Jawa Barat, Nandang Suherman setelah melakukan kajian struktur Anggaran Pendapatan dan Belanja (APBD) Kota Cimahi tahun 2020 menyatakan pergeseran anggaran untuk Jaring Pengaman Sosial (JPS) warga terdampak Pademi Covid-19 bisa sebesar Rp 62,5 miliar.
Menurutnya pos-pos belanja rutin bisa dire-alokasi tanpa persetujuan DPRD Kota Cimahi seperti anggaran Perjalanan Dinas (Perjadin), Alat Tulis Kantor (ATK), percetakan, penggandaan dan makan minum.
“Hasil dari penelusuran kami lumayan besar. Perjalanan dinas dan makan minum alokasi anggarannya Rp.103.816.791.390,- sementara dari ATK, penggandaan, cetak, dokumentasi dan iklan sekitar Rp.21.155.244.466,- . Jadi jika dijumlahkan Rp.124.972.035.836,-. Apabila dipotong saja sekitar 50%, maka sudah terkumpul sekitar 62,5 Miliar,” jelas Nandang.
Kalau masih kurang, ada Dana Insentif Daerah (DID) dan Dana Alokasi Khusus (DAK) yang bisa dire-alokasi, tambahnya.
“Dana Insentif Daerah sekitar 78,6 miliar dan Dana Alokasi khusus – kecuali DAK Kesehatan dan Pendidikan – sekitar 161 miliar,” papar Nandang.
FITRA Jabar memberikan apresiasi atas respon Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Pemkot Cimahi dan Badan Anggaran (Bangar) DPRD Kota Cimahi yang akan re-alokasi anggaran untuk JPS Covid-19.
“Apresiasi terhadap rencana pergeseran anggaran untuk menghadapi wabah Corona, dan yang akan segera digeser adalah belanja-belanja tetap atau rutin berupa Perjalanan Dinas, ATK, makan minum, sosialisasi yang dianggap tidak akan mengurangi kinerja pelayanan kepada masyarakat,” tutur Nandang.
Menurutnya Pemkot Cimahi sudah lama menerapkan e-goverment dan salah satunya menggunakan Teknologi Informasi berbasis internet.
“Pergeseran anggaran harus segera dilakukan agar bisa segera memberikan intervensi kepada warga yang terkena dampak Corona. Jaring Pengaman Sosial harus benar-benar dihitung dengan cermat, dan sasarannya harus benar-benar tepat agar program tersebut berjalan optimal,” pungkas Nandang.#[KP]
Komentar