Laporan : Jhen / Editor : YR
SUMATERA BARAT [kabarpublik.id] – Deklarasi kampanye damai Pilkada bermartabat berarti untuk negeri yang di selenggarakan oleh KPU Tanah Datar, Selasa (24/9/2024) di Lapangan Cindua Mato memberikan kesempatan kepada pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tanah Datar untuk berorasi selama lima menit.
Eka-Fadly pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tanah Datar periode 2025-2030 melalui Eka Putra selaku calon Bupati menyampaikan orasinya dengan tegas.
“Hari ini kita deklarasi kampanye damai dengan tema pilkada bermartabat berarti untuk negeri. Dari lubuk hati yang paling dalam, kami berdua meminta beberapa hal, pertama mari kita pahami arti damai ini. Damai berarti tidak ada konflik, berarti tentram, tidak paksaan dan keributan. Yang kedua, buktikan kepada masyarakat Tanah Datar bahwa pendukung Eka-Fadly adalah orang-orang yang bermartabat, artinya memiliki harga diri yang terhormat,” ujarnya.
“Mari kita melakukan cara-cara terhormat dalam melakukan kampanye. Pendukung Eka-Fadly tidak menyebar berita-berita hoaks atau berita bohong, pendukung Eka-Fadly tidak menyebarkan berita ujaran kebencian, pendukung Eka-Fadly tidak menghasut, pendukung Eka-Fadly fokus menyampaikan berita prestasi-prestasi dan keberhasilan pembangunan Tanah Datar yang harus kita lanjutkan,” tegas, Eka Putra sampaikan hal tersebut.
Lebih lanjut, Eka Putra juga menambahkan jangan liat kiri kanan, fokus ke depan untuk memberikan berita keberhasilan pembangunan Tanah Datar.
“Mari bersama-sama kita lanjutkan. Jangan lagi di ubah-ubah, masyarakat sudah merasakan bagaimana hebatnya, dahsyatnya program-program yang sudah kita berikan seperti berobat gratis bagi masyarakat Tanah Datar dan juga bajak gratis baik lahan kering maupun lahan basah. Di tambah lagi program satu rumah satu hafidz/zah, kita sudah berbuat, kita sudah buktikan itu,” lanjutnya.
Terakhir, Eka Putra berpesan agar saling menjaga, mari kita berpilkada badunsanak.
“Tidak perlu lagi kita bagi-bagi sembako, tidak perlu lagi bayar orang untuk mencari kesalahan yang di posting di media sosial karena orang yang mencari-cari kesalahan orang lain adalah orang yang tidak punya prestasi yang di banggakan, untuk itu, mari kita berkampanye bermartabat dan damai,” pungkas Eka-Fadly. (rel)
Komentar