179 PENDAMPING DESA SE PROVINSI DIBEKALI, WUJUDKAN SUKSESNYA DESA MANDIRI

BERITA232 Dilihat

Laporan : Febri / Aldiansyah
Editor : Mahmud Marhaba

 

GORONTALO (KP) – Pelatihan Peningkatan Kapasitas Pendamping Lokal Desa (PLD) Program Inovasi Desa tingkat Provinsi Gorontalo, dibuka langsung oleh Plt. Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo Dr. Drs. H. Anis Naki, MM, dilaksanakan di Grand Q Hotel Gorontalo, Senin malam (27/08/2018).

Hadir dalam kegiatan ini sejumlah pejabat dilingkungan Dinas PMD, Dukcapil Provinsi Gorontalo, Koordinator Konsultan Pendamping Wilayah VI, Para Pelatih PLD.

Anis Naki dalam sambutannya saat membuka kegiatan tersebut mengatakan kegiatan ini sangat bermanfaat untuk peningkatan kualitas pendamping desa menuju desa mandiri.

“Tujuan pelatihan peningkatan kapasitas pendamping lokal desa ini untuk meningkatkan kualitas pemberdayaan masyarakat menuju Desa yang mandiri, khusus para pendamping, ya namanya peningkatan kapasitas berarti ada yang perlu kita tingkatkan lagi khususnya mereka pendamping berarti dari segi pengetahuan mereka mendampingi, segi tutorial mereka memberikan materi dalam memberdayakan masyarakat didesa,” ujar Anis malam itu.

“Jadi setelah ini kita latih mereka dan akan ditugaskan didesa dimana ada bursa inovasi yang menjadi tupoksi mereka yang harus mereka lakukan, mereka dampingi sehingga program ini benar-benar sesuai dengan sasaran. Jadi mereka ini PLD yang menjadi kewenangan kami, harus kami berikan keterampilan yang begitu maksimal setelah itu tugas mereka dibawah untuk masyarakat memotivasi dengan beragam kegiatan salah satunya bursa inovasi desa,” tutup Anis.

Sementara itu Debby Habiebie, SE, M.Si, ketua panitia sekaligus menjabat sebagai kepala bidang Pemberdayaan Masyarakat Dinas PMD, mengatakan bahwa kegiatan ini untuk melihat dari dekat berbagai persoalan yang timbul serta bagaimana memecahkannya.

“Yang pertama Peningkatan Kapasitas, Kedua kita bisa undang mereka kesini untuk segera melihat segala sesuatu persoalan, yang dulunya kita harus turun di berbagai desa, ini kita kumpul ada beberapa dari pendamping profesional yang ada dilevel kabupaten, ada yang dilevel provinsi, ada satgas. Nah ini yang kita ramu bersama setelah pelatihan,” Ungkap Debby Habibie

Terkait dengan anggaran pelatihan yang digunakan adalah anggaran kementrian, anggaran APBN atau yang disebut Dekonsentrasi. Ada 179 peserta PLD diakomodasi menginap dihotel Grand Q dan juga menerima uang transpor pengembalian ke desa mereka masing-masing.#(KP)

Apa Reaksi Anda?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0

Komentar