MOOTILANGO RAIH JUARA SATU LOMBA TABUH BEDUG, TIBAWA JUARA FAVORIT

Laporan : Jaringan Berita SMSI

Editor : Mahmud Marhaba

 

LIMBOTO [KP] – Dalam rangka menyambut idul fitri pemerintah Kabupaten Gorontalo kerjasama dengan Tim Penggerak PKK menggelar Lomba Tabuh Bedug tingkat Kabupaten Gorontalo tahun 2019. Kegiatan dilaksanakan selama dua hari dan diikuti perwakilan kecamatan se Kabupaten Gorontalo.

 

Lomba Tabuh Bedug ini yang berhak meraih juara satu yakni kecamatan Mootilango, juara dua Limboto Barat, diikuti Tabongo sebagai juara tiga dan sebagai peserta terfavorit dari kecamatan Tibawa.

 

Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo didampingi ketua Tim Penggerak PKK, Dr. Fory Naway menutup secara resmi lomba ini. Tampak hadir sejumlah Pimpinan OPD, Camat serta pengurus dan anggota PKK Kabupaten hingga desa.

 

Bupati Nelson dalam sambutannya mengatakan,tahun ini memang luar biasa berbagai kegiatan yang dilaksanakan pemerintah Kabupaten Gorontalo dalam menyemarakan dan menyambut idul fitri. Salah satunya lomba tabuh beduh.

 

Meurut Nelson, dimana-mana diwilayah Kabupaten Gorontalo dilaksanakan berbagai kegiatan termasuk juga pasar Senggol dengan begitu besar geliat masyarakat mengunjunginya.

 

“Ini berarti ada geliat, ada perkembangan, dinamika dan ada partisipasi dari seluruh masyarakat Kabupaten Gorontalo dan inilah yang terus di dorong di dalam membangun Kabupaten Gorontalo,” tutur Neslon.

 

Terkait kegiatan Lomba Tabuh Bedug, Nelson berharap kepada bagian Kesra dan PKK Kabupaten Gorontalo melakukan evaluasi agar lebih terencana dengan baik.

 

“Kalau dilihat dari semangat peserta dari perwakilan kecamatan, saya senang dan bergembira dan ini menjadi tontonan masyarakat dalam rangka syiar agama islam,” ungkap Neslon.

 

Bahkan, Nelson berharap kepada panitia untuk menyatukan atau memadukan  berbagai lomba ini sehingga lebih banyak  masyarakat Kabupaten Gorontalo  menikmati dan menyaksikan lomba-lomba syiar Islam.

 

Ia meminta agar Lomba Tabuh Bedug ini ada variasi, jadi perlu dibedah lagi. Bagaimana variasinya dan kecamatan serta peserta untuk mengikuti aturan main yang sudah ditentukan panitia.

 

“Jangan melakukan variasi-variasi yang tidak sesuai dengan aturan yang ada sehingga akan mengakibatkan peserta tidak menjadi sang juara,“ imbunya.

 

Nelson juga meminta, karena ini lomba tabuh beduh dan takbir maka pihak kecamatan juga melaksanakan di tingkat kecamatan masing-masing. Kecamatan melaksanakan kegiatan ini bertepatan malam Idul Fitri sehingga masyarakat datang di Masjid.

 

“Pelaksanaan di dalam Masjid saja, sehingga masyarakat melakukan takbir dan benar-benar menikmati malam idul fitri itu dengan benar, “ Pinta Neslon, sambil menyampaikan terima kasih atas kontribusi PKK Kabupaten Gorontalo yang telah sukses malaksanakan kegiatan lomba tabuh bedug.#[KP/HMS]

Apa Reaksi Anda?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0

Komentar