Laporan : JMON
Editor : Mahmud Marhaba.
GORONTALO [KP] – Usai Rapat Steering Comite yang digelar Sabtu, 21 Desember 2019, Ketua Steering Comite Munas IV Ikasmansa 2020 dituding main mata. Dirinya disinyalir bermain mata dengan kandidat pasangan lainnya untuk diloloskannya sebagai Caketum Ikasmansa mendatang.
Sahmin kepada wartawan kabarpublik.id terkait tundingan miring kepada dirinya membatah hal itu. Malah dengan keras dirinya mengatakan jika tudingan itu dianggap tidak benar dan memojokan kinerja SC.
“Memang dalam menghadapi Munas selalu ada tundingan-tudingan seperti ini. Ini hal biasa dan lumrah, dinamika itu wajar tapi jangan kebablasan,” ungkap Sahmin.
Kata Sahmin, secara rinci saat ini Panitia OC/SC Munas IV Ikasmansa sementara berusaha /bekerja serta mempersiapkan seluruh agenda dan perlengkapan persidangan untuk suksesnya Munas IV Ikasamansa.
Saat ini, alumni Ikasmansa yang ada dalam data base berjumlah 22.000 alumni aktif dan terdaftar pada Steering Comite serta sebagai pemegang mandat (peserta penuh) ketua-ketua angkatan dari 1954- 2018. One man one voud, one man one delegation.
“Munas Ikasmansa sudah yang ke IV dan Allhamdulillah Ketum yang terpilih berproses dan sesuai AD/ART,” tegasnya.
Dikatakannya, dirinya tidak berani nabrak aturan yang tidak sesuai AD/ART, apalagi melahirkan Ketum Instan dan tidak legal. Olehnya itu tegas Sahmin, dirinya sebagai Ketua Steering Comite tegas menyampaikan hal ini bahwa semua calon wajib dan harus melalui proses sesuai amanah AD/ART Ikasmansa.
Diakhir komunikasi dengan wartawan kabarpublik.id Sahmin menegaskan dirinya dan anggota Steering Comite akan melakukan langkah-langkah prosedur yang telah ditetapkan oleh AD/ART serta mempertaruhkan integritas SC sebagai amanah dari Ketum DPP Ikasmansa, Agus Makarawo dalam SK nya no : 02/DPP Ikasmansa/Munas IV/IX- 2019.#[KP]
Komentar