Laporan : Ati Modjo (JMSI JAKARTA)
Editor : Mahmud Marhaba
JAKARTA [KP] – Bupati Gorontalo, Prof. Dr. Nelson Pomalingo, menjadi pembicara pada Workshop Penyelamatan Danau Prioritas Nasional yang diselenggarakan oleh Bappenas dan World Bank, Kamis (20/02/2020) bertempat di hotel Indonesia, Jakarta.
Workshop dilakukan guna mendiskusikan gambaran ukuran keberhasilan pengelolaan danau prioritas Nasional. Disamping itu untuk mendapatkan pembelajaran dan pengelolaan danau prioritas dan kemajuan pelaksanaan pengelolaan dari beberapa danau prioritas Nasional di Indonesia. Disamping itu untuk meluruskan program dan kegiatan dengan indikator keberhasilan yang terukur.
Bersama Bupati Gorontalo, juga hadir pembicara seperti Dr. Ir. Arifin Rudiyanto, MSc, Deputi Kemaritiman dan Konservasi Sumber Daya Alam, Kementrian PPN/Bappenas, Mr. David Hamilton, dari World Bank.

Disamping itu, hadir pula pembicara seperti Adelina (Lennie) C.Santos-Borja, Manager LLDA, Philippines, dan Bupati Agam Sumater Utara, David Hamilton, Lake Restoration Expert, New Zealand.
Workshop dipandu moderator Dr. Nur Hygiawati Rahayu, ST, MSc, Direktur Kehutanan dan Konservasi Sumber Daya Air, Kementrian PPN/Bappenas.
Bupati dalam pemaparannya menggambarkan kondisi danau Limboto pada masa lalu dan saat ini.

Bagaimana pun kondisinya, danau Limboto yang berada di Kabupaten Gorontalo telah menjadi sebuah perjuangan besar bagi Bupati Nelson, bukan karena danau berada di Limboto, tetapi lebih dari itu danau telah menjadi sebuah ikon di Gorontalo.
Kondisi danau diakui Nelson dalam pemaparan yang disampaikan Kepala Bappeda kabupaten Gorontalo kini mengalami kedangkalan. Upaya pun sudah dilakukan termasuk bagaimana membahas perkembangannya di tingkat pusat maupun ditingkat Nasional bahkan menjadi perhatian dunia.
Pada worshop kali ini, danau Limboto di Gorontalo dan danau Maninjau Sumatera Utara dijadikan sample dalam pembahasan program dan kegiatan pengelolaan danau.
Hadir pula bersama Bupati Nelson diantaranya Kadis Perikanan Ir. Abdulbar Yahya, ME, Kadis Lingkungan Hidup dan SDA, Saiful Kiraman, SE., ME dan Kepala Bappeda Drs. Cokro akatili, ME.

Hingga berita ini diturunkan, pelaksanaan workshop Penyelamatan Danau Prioritas Nasional yang diselenggarakan oleh Bappenas dan World Bank masih berlangsung dengan agenda diskusi fokus yang dibagi dalam 2 kelompok. Bupati Nelson pun mengikuti dengan saksama sebagai wujud tanggungjawab dan kecintaanya kepada danau Limboto, meski dirinya terlihat sangat capek karena pesawat yang ditumpanginya mengalami keterlambatan terbang dari Gorontalo menuju Jakarta.#[KP]
Komentar