GORONTALO [kabarpublik.id] – Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Provinsi Gorontalo ikut andil dalam Gerakan Menanam 10.000 Tanaman Obat secara Estafet seluruh Indonesia tahun 2023.
Sebanyak 160 bibit tanaman obat ditanam oleh jajaran BPOM Gorontalo bekerja sama dengan Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS) Bone Bolango, di halaman Kantor BPOM Provinsi Gorontalo, Minggu (16/07/2023).
Kepala BPOM Provinsi Gorontalo Stefanus Simon Sesa mengatakan, pelaksanaan Gerakan Menanam Tanaman Obat ini dalam rangka untuk memperingati Hari Lingkungan Hidup sedunia.
“Tujuan dari kegiatan ini yakni untuk menjaga alam dan lingkungan sekitar. Dan tanaman obat di pilih karena ada kaitannya dengan BPOM yang bergerak dibagian obat dengan makanan,” Ujar Stefanus.
Stefanus juga menambahkan bahwa pihaknya akan melakukan kerjasama dengan pihak BPDAS untuk kelanjutan kegiatan tersebut. Menurutnya, hal ini sebagai upaya untuk menjaga alam dan kelangsungan lingkungan yang sehat untuk anak cucu dimasa yang akan datang.
“Secara tidak langsung kita BPOM Gorontalo ingin terlibat dalam menjaga alam dan lingkungan disekitar kita,” Pungkasnya.
Komentar