Muscam Telaga Digelar, Hendra Minta Komitmen Kader Besarkan Golkar

BERITA572 Dilihat

Laporan : Sujono / Editor : YR

GORONTALO [kabarpublik.id] – Musyawarah Partai Golkar Tingkat Kecamatan (Muscam) Telaga, Kabupaten Gorontalo digelar, pada Sabtu (11/12/2021).

Gubernur Gorontalo Rusli Habibi yang juga ketua DPD I Golkar Provinsi Gorontalo tampak hadir dalam kesempatan itu.

Ketua DPD II Golkar Kabupaten Gorontalo, Hendra Hemeto saat menyampaikan sambutan meminta keseriusan serta komitmen seluruh kader dalam membesarkan partai Golkar di Kabupaten Gorontalo.

“Jadi kami memang sangat mengharapkan keseriusan semua pengurus maupun kader. Kami saja dulu, baru dipercayakan sebagai ketua, langsung segera melakukan konsolidasi, menyiapkan kepengurusan di tingkat kabupaten,,,”

“Alhmdulillah walaupun musdahnya tertunda-tunda tapi tanggung jawab kami begitu dipercayakan menjadi ketua, kami langsung ‘tancap gas’ mempersiapkan kepengurusan dan alhmdulillah sudah terbentuk,” ujar Hendra Hemeto.

Salah satu strategi yang dijalankan dalam membesarkan partai Golkar di Kabgor lanjut Hendra lagi di antaranya merekrut kader-kader potensial.


Para kader potensial inilah yang nantinya akan berkomitmen bersama untuk memperjuangkan visi dan misi partai Golkar.

“Semua upaya ini tentunya ditempuh setelah melaksanakan rakerda provinsi yang rangkaiannya setelah terbentuk ketua-ketua DPD kabupaten/kota, maka dibuatlah satu rancangan partai Golkar yang mana di dalamnya memerintahkan kepada DPD II untuk segera melaksanakan konsolidasi pelaksanaan Muscam,” kata Hendra.

Ia menjelaskan pula, Partai Golkar adalah partai terbuka. Sehingha setiap orang berkesempatan untuk menjadi anggota partai, terutama mereka yang memiliki niat tulus untuk mengabdi kepada masyarakat, bangsa, maupun negara lewat jalur politik.

“Partai Golkar itu adalah partai terbuka. Partai yang modern yang di dalamnya banyak orang-orang dari latar belakang pendidikan berbeda. Yang pada intinya mereka ini adalah orang-prang profesional dan punya komitmen pribadi masuk di Golkar,,,”


“Coba ditanya apa mereka digaji, jelas tidak. Merek benar-benar murni ingin berorganisasi, dan mengabdi kepada rakyat,” ucap Hendra Hemeto.

Ia juga tak lupa mengingatkan kepada para kader untuk jangan menjadikan perbedaan sebagai sumber perselisihan. Sebaliknya, Perbedaan-perbedaan yang ada ini harus dijadikan jembatan untuk mempersatukan visi demi pembangunan daerah. Bahkan, perbedaan kata Hendra adalah anugerah dari sang maha kuasa.

Pelaksanaan Muscam dihadiri camat serta sejumlah kepala desa. #[KP]

Apa Reaksi Anda?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0

Komentar