Laporan : Tim KP (Jarber SMSI), Editor : Mahmud Marhaba
POHUWATO [KP] – Politik kadang susah ditebak, meski perhitungan matematika politik nyata. Itulah yang terjadi jelang pelantikan Anggota DPRD Kabupaten Pohuwato yang baru periode 2019-2024 yang akan dilantik dan diambil sumpahnya oleh Ketua Pengadilan Negeri Pohuwato, Besok, Senin (26/08/2019).
DPP Partai Golkar mengeluarkan SK penunjukan Ketua Dewan Sementara DPRD Pohuwato, karena Partai berlambnag Beringin ini memperoleh kursi melebihi Partai lain di Dewan Panua. Herannya, dari 4 nama yang diusulkan ke DPP, nama Rizal Pasuma diberikan mandat menjadi Ketua DPRD Sementara DPRD Pohuwato.
Penujukan ini telah menjawab berbagai pertanyaan dari masyarakat termasuk para politisi di daerah ujung Barat di provinsi Gorontalo ini. Keterangan yang diperoleh media ini melalui Sekwan Pohuwato, Mahyudin Ahmad, mengatakan pihaknya telah menerima surat dari Partai Golkar terkiat penujukan nama Ketua Sementara DPRD Pohuwato. Demikian juga dengan Wakil Ketua Sementara DPRD Pohuwato dari Partai PKB.
“Kami telah mengantongi nama pimpinan sementara DPRD yang baru yakni Ketua sementara Rizal Pasuma dari Partai Golkar dan Amran Anjulangi dari Partai PKB,” ungkap Mahyudin.
Bocoran yang diperoleh oleh media Siber Kabar Publik, pelantikan DPRD Pohuwato akan dihadiri oleh Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie. Ini tentu menjadi istimewa karena saat pelantikan anggota DPRD Kota Gorontalo, dimana Partai Golkar mampu mempertahankan pimpinan Dewan di legislatif Andalas tersebut, tidak dihadiri Gubernur. Padahal, perolehan kursi Partai Golkar naik dibandingkan dengan perolehan jumlah kursi sebelumnya.
Secara manusia, penunjukan Ketua DPRD Sementara ini bisa berpengaruh terhadap psikologi Nasir Giasi yang sejak awal diprediski bakal menjadi Ketua Dewan Sementara. Namun, Nasir Giasi mampu menghadapinya.
Melalui staf ahli Ketua DPRD Pohuwato, Rian Uno, mengatakan jika Nasir Giasi sangat legowo dengan apa yang telah menjadi keputusan Partai Golkar. Menurutnya, Nasir merupakan kader yang loyal, sehingga Ia tunduk dan patuh terhadap apa yang telah diputuskan oleh Partai. Apalagi, jika keputusan itu lahir lewat pimpinan Partai.
“Terkait penunjukan Rizal Pasuma sebagai Ketua Sementara, Bapak Nasir Giasi telah menyampaikan kepada kami bahwa dirinya legowo dan tunduk dengan keputusan partai tersebut. Beliau tidak mempermasalahkannya. Sebab, Ia kader yang loyal dan tunduk terhadap perintah partai,” terangnya, dirinya pun berpesan kepada seluruh pendukung Nasir Giasi untuk bisa menerima keputusan sementara ini.
Sementara itu, Sekjen DPD Golkar Pohuwato, Al Amin Uduala ketika dimintai keterangannya terkait penunjukan pimpinan sementara yang tidak diambil dari empat nama yang diajukan sebelumnya menyampaikan, bahwa penunjukan Rizal Pasuma adalah atas keputusan partai. Sebagai pengurus DPD Golkar, Rizal Pasuma mempunyai hak yang sama untuk ditunjuk sebagai unsur pimpinan DPRD sementara. Juga demi menghargai proses di DPP Golkar atas penunjukan empat nama yang diusulkan, yang hingga saat ini belum selesai.
Rizal juga dinilai memiliki kemampuan dan pengalaman yang mumpuni. “Saya kira Pak Rizal juga memiliki hak yang sama. Apapun itu, mau siapapun ketika partai telah memutuskan maka sebagai kader wajib mengamankan,” pungkasnya.#[KP/Jundi]
Komentar