Laporan : Atie Modjo
Editor : Mahmud Marhaba
MANADO (KP) – Kepekaan terhadap mereka yang membutuhkan bantuan akibat bencana banjir dan Tsunami di Palu, Sigi dan Donggala Sulawesi Tengah, diwujudkan DR. Ahmad Yani, SH., MH dengan memberikan bantuan 1 truk makanan dan minuman di Manado, Rabu (09/10/2018) saat dirinya menghadiri undangan pengresmian PLTU 2 Amurang dengan kapasitas 2 X 30 MW.
Bantuan ini semata-mata bertujuan untuk dapat meringankan dan membantu mereka yang menjadi korban bencana Tsunami, dimana harta benda mereka hilang ditelan Tsunami.
Kepada kabarpublikgo.info, Ahmad Yani mengatakan semua ini dilakukan tidak lain karena keterpanggilan dirinya bersama keluarga untuk menopang mereka yang berkekurangan, apalagi mereka yang tertimpa bencana.
Mantan anggota DPR-RI periode 2009-2014 ini memiliki komitmen yang kuat terhadap persoalan keummatan.
“Sebagai mantan wakil rakyat, Saya wajib menopang apa yang menjadi kebutuhan mereka, meski ini bukan Daerah Pemilihan Saya. Ini adalah kewajiban sebagai umat yang percaya kepada Allah SWT, untuk persoalan rakyat dan keummatan,” ungkap Ahmad Yani yang pada tahun ini menjadi Calon Anggota Legisltif untuk DPR-RI dari Partai Bulan Bintang (PBB) Dapil Jakarta Timur.
Dirinya mengakui, ketika mendengar ada bencana Tsunami di Sulawesi Tengah, maka dirinya pun langsung tergerak untuk menyalurkan bantuan melalui Manado Sulawesi Utara. Ini bertepatan ketika dirinya diundang menghadiri peresmian beroperasinya PLTU 2 Amurang, Rabu kemarin.
“Alahamdulillah saya berada di Manado diundang menghadiri peresmian PLTU Amurang. Dan Sulteng cukup dekat dari Manando, maka bantuan untuk korban Tsunami Saya kirim dari Manado,” ungkap Ahmad Yani yang didampingi istrinya Nora Yosse Novia, SH., MH yang juga berprofesi sebagai Advokat.
Dirinya berharap, bantuan ini akan memberikan keringanan terhadap kebutuhan makan dan minuman yang sangat diperlukan oleh masyarakat Palu, Sigi dan Donggala.
“Saya mendengar para pengungsi sangat membutuhkan makanan dan minuman, karena ekonomi di daerah tersebut lumpuh total,” ungkap Ahmad Yani yang juga sebagai Advokat senior di Jakarta.
Rencananya, bantuan ini akan segera dibawa ke Palu Sulteng melalui jalan darat dengan menggunakan mobil truk.#(KP)
Komentar