Laporan : Jarber SMSI
Editor : Mahmud Marhaba.
KABGOR [KP] – Kondisi politik di kabupaten Gorontalo kini memanas. Berbagai calon kepala daerah mulai bermunculan. Partai pun mulai membuka diri untuk menerima para kandidat yang ingin maju pada Pilkada kabupaten Gorontalo 2020 mendatang.
Ditengah hiruk pikuknya pencalonan, politisi dan masyarakat kabupaten Gorontalo dikagetkan dengan berdirinya baliho disejumlah titik yang terpampang wajah Sofyan Puhi dan Rahmijati Jahja.
Sofyan Puhi merupakan kader Nasdem yang saat ini duduk sebagai anggota DPRD Provinsi Gorontalo. Bahkan dirinya mendapat kepercayaan memangku jabatan sebagai Wakil Ketua Deprov. Sementara Rahmijati Jahja, yang merupakan istri dari David Bobihoe, kini duduk kembali sebagai anggota DPD RI untuk kali keduanya.
Akankah keduanya melepaskan jabatan yang telah diraihnya dengan susah payah itu?
Baliho yang terpampang itu kini menjadi perbincangan di banyak kalangan termasuk para kader Partai Nasdem.
Rustam Yusuf, SH, anggota Garda Pemuda Nasdem kabupaten Gorontalo berpendapat, jika pemasangan baliho itu merupakan permainan oknum-oknum diluar internal partai Nasdem yang mencoba memainkan peran dengan politik memecah belah kader-kader, meskipun pencalonan seseorang baik dipilih maupun memilih dijamin dalam konstitusi UUD 1945.
“Dalam Partai Nasdem itu sendiri, ada mekanisme bagaimana seleksi terhadap calon Gubernur, Bupati/Walikota, yakni salah satunya adalah mendaftar. Sementara di Partai Nasdem itu sendiri pendaftaran sudah selesai dan sementara dalam proses ditingkat Pusat. Jelas ini merupakan settingan yang merupakan permainan anak kecil,” ungkap Rustam Yusuf kepada media ini.
Sofyan Puhi sendiri dimintai keterangannya terkait baliho itu mengatakan tidak tahu menahu dengan hal itu. Namun dirinya berpikiran positif jika itu merupakan aspirasi dari rakyat kabupaten Gorontalo.
“Saya ini tunduk dan taat atas perintah Partai. Apa yang sudah diputuskan itu yang dilaksanakan,” kata Sofyan Puhi.
Hal yang sama juga disampaikan Budiyanto Biya, SH selaku koordinator Rahmijati Center. Ditegaskan Budi, jika dirinya tidak pernah membuat baliho yang sedang ramai jadi pembicaraan semua kalangan. Justru dirinya mengapresiasi hal yang dilakukan masyarakat.
Namun, sebagai kader Partai Nasdem, Rustam Yusuf mengingatkan para pengurus dan kader Partai untuk mengingat apa yang telah disampaikan oleh pak Rachmad Gobel.
“Dari kata-kata ini menandakan kepada kita bahwa mereka berdua adalah orang yang ditokohkan dan sudah berbuat untuk masyarakat kabupaten Gorontalo,” ungkap Budiyanto Napu, Minggu (01/12/2019).
“Kami masih meyakini apa yang disampaikan Kaka RG disetiap pertemuan internal partai bahwa perintah menangkan Kaka Rustam Akili sebagai Bupati Gorontalo tahun 2020 sangat jelas,” ungkap Rustam Yusuf yang mengaku tahu jika ada aktor dibalik berdirinya baliho itu.
“Kami sudah tahu siapa sutradaranya. Ya mereka adalah tokoh-tokoh Muntaber yang haus kekuasaan. Maka hati-hati para kader dan simpatisan partai Nasdem. Mari kita tetap bersatu, berjuang dan menang,” ungkap Rustam Yusuf sambil mengungkap peraturan organisasi nomor 06 tahun 2019 tentang Penjaringan Bakal Calon yang sementara berproses.#[KP]
Komentar