Hajatan Betawi 4 Memanas: Rudi Sipit Adu Bang Dai dengan Komedian Dalam Lakon Lenong Paski

BERITA, DAERAH, JAKARTA396 Dilihat

Laporan : Hafithro / Editor : YR

Jakarta [kabarpublik.id] – Gelaran Hajatan Betawi 4 makin panas. Komedian sohor Rudi Sipit bikin gempar. Dia mengadu Bang Dai, sapaan akrab Senator Jakarta Prof.DR. H. Dailami Firdaus SH, LLM, dengan pelawak papan atas Indonesia.

Tidak tanggung-tanggung yang akan dilawan oleh Bang Dai. Mereka diantaranya Komeng, Jarwo Kwat, Bopak, Opie…. dan banyak lagi. Ada limabelasan…pelawak! Gile…
Waduh! Benar nih.
“Bener,” tutur Rudi Sipit kepada wartawan usai Rapat Pleno Gabungan ke 2 Hajatan Petawi 4, di kampus Universitas Islam As Syafiiyah (UIA) Jatiwaringin, Jumat 8/9. “Tapi ini dalam lakon Lenong Paski,” tambahnya cengingir.

Ternyata Rudi Sipit adalah sutradara Lenong Paski yang akan digelar pada hari kedua (Minggu 17 September), Gelaran Akbar orang Jakarte, “Hajatan Betawi 4”.
“Jadi ceritanya begini,” tutur Rudi Sipit serius, “Ada dua perguruan silat terkenal di tanah Betawi. Dalam perjalannnya, ternyata ada kisah asmara antara anggota perguruan yang satu dengan perguruan yang lain. Salah satu anggota perguruan (Bopak) jatuh cinta pada puteri Jarwo. Jarwo adalah ketua perguruan yang satunya lagi. Tetapi anak Pak Jarwo tidak suka sama Bopak. Dia sukanya sama Opie.

Tentu saja Bopak sakit hati. Dia kemudian membuat isu dan menjadi profokator. Bopak menghasut dan mengadu domba Opie agar bermusuhan dengan Jarwo. Dengan mengatakan bahwa golok pusaka yang seharusnya diwariskan kepada dia ternyata disembunyikan oleh Jarwo. Opie tentu emosi. Maka terjadilah ketegangan antar dua perguruan silat itu.

Di saat ketegangan memuncak, muncullah orang bijak yang mendinginkan suasana. Sehingga pertemuran ‘bubat’ itu tidak terjadi dan mereka kembali akur. Orang bijak dan pendamai itu adalah Bang Dai,” cerita Rudi Sipit.

Seru, sekali, lanjut Rudi, dan ceritanya juga aktual menjelang Pemilu. Di mana banyak provokator yang menghasut lawan-lawannya untuk membuat kegaduhan.

Rapat Pleno Gabungan ke 2 sendiri dipimpin langsung oleh penggagas dan penanggungjawab Hajatan Betawi 4, Prof. Dailami SH. Dihadiri oleh seluruh panitia dan penanggungjawab masing-masing tenan.

Terlihat juga Rektor UIA Dr. Masduki Ahmad SH, MM, Dekan FKIP DR. Misbah Fikrianto, MM, M.Si, dan Kepala Penmaru Hayat Zainuni SH. Dalam Hajatan Betawi 4 ini Hayat Zainuni dipercaya mengetuai bidang Publikasi, Media dan Dokumentasi.

Secara keseluruhan, persiapan Hajatan Betawi 4 sudah matang. Semua berjalan sesuai rencana. Hanya ada sedikit perubahan jadual. Yakni lomba Abang dan None yang tadinya dijadualkan hari Sabtu, digeser ke hari Minggu.

“Insya Allah semuanya berjalan sesuai rencana. Mudah-mudahan semuany lancar,” tutur Bang Dai.

Bang Dai menghimbau masyarakat berbondong-bondong ke Hajatan Betawi 4, karena selain banyak hiburannya, juga banyak hadiahnya.

“Masyarakat yang belum dapat undangan, boleh datang langsung. Di arena acara nanti akan kita sediakan kartu undangan. Undangan itu akan diundi untuk mendapat doorprize.

Hadiahnya banyak dan sangat menarik,” tutup Bang Dai.
Pada pemilu 2024 nanti, Bang Dai akan maju lagi menjadi senator untuk daerah pemilihan DKI. Bang Dai mendapat nomor urut 6 Daftar Calon Sementara (DCS) DPD Dapil DKI.

Apa Reaksi Anda?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0

Komentar