Laporan : Serman Tahala
Editor : YR
GORONTALO [kabarpublik.id] – Pemerintah Daerah Kabupaten Boalemo melalui Dinas Kesehatan menggelar Verifikasi Lapangan Lomba Lokus Stunting Berbasis Germas Tingkat Kabupaten Boalemo Tahun 2022, bertempat di Aula Desa Piloliyanga Kecamatan Tilamuta, Rabu (5/10/2022).
Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Sekretaris Daerah Boalemo Dr. H. Sherman Moridu, S.Pd, MM., Kapala Dinas Kesehatan Boalemo Sutriyani Lumula, SST, M.Kes., Ketua beserta jajaran Tim Penilai Provinsi Gorontalo, Kepala Desa Piloliyanga, Kepala dan Staf Puskesmas Tilamuta, Ketua Forum Kabupaten Sehat Kabupaten Boalemo, Tokoh masyarakat, serta masyarakat Desa Piloliyanga.
Dalam sambutannya, Sekda Boalemo Sherman Moridu menyampaikan bahwa saat ini pemerintah menjadikan pencegahan stunting sebagai salah satu prioritas pembangunan nasional.
Dan percepatan penurunan stunting ini menurut Sherman, akan lebih efektif apabila intervensi gizi spesifik dan gizi sensitif dilakukan secara konvergen di tingkat kabupaten sampai ke Desa.
“Sejak 2017 lalu pemerintah menekankan kegiatan konvergensi di tingkat nasional, daerah, dan desa untuk memprioritaskan dengan kegiatan Intervensi Gizi Spesifik dan Gizi Sensitif dalam 1000 Hari Pertama
Kehidupan (HPK) sampai dengan usia 6 tahun,” tutur Sekda Boalemo itu.
Sherman katakan pengoptimalisasi program yang berbasis pada gerakan masyarakat hidup sehat atau GERMAS harus terus dilakukan.
Sebab Germas ini merupakan salah satu program pemerintah melalui Kementerian Kesehatan yang bertujuan untuk menciptakan budaya hidup sehat untuk meninggalkan kebiasaan dan perilaku masyarakat yang kurang sehat.
Dirinya juga menyebut berdasarkan data Studi Status Gizi Indonesia (SSGI), prevalensi stunting pada Tahun 2020 di Kabupaten Boalemo masih berada diangka 29 persen. Sementara total populasi balita yang ada di seluruh Kabupaten Boalemo untuk hasil sementara berada pada angka 10 persen.
“Ini merupakan pekerjaan rumah (PR) untuk kita semua dalam melakukan upaya lebih keras lagi agar bisa mewujudkan zero stunting di Kabupaten Boalemo,” ucapnya.
Dalam kesempatan itu, Sekda Sherman menyampaikan terima kasih kepada Tim Verifikasi Lapangan Lokus Stunting Provinsi Gorontalo, serta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang telah bersinergi dalam Tim Percepatan Penurunan Stunting di Kabupaten Boalemo.
Dirinya berharap agar hal ini menjadi komitmen bersama dalam mewujudkan zero stunting di Kabupaten Boalemo.
“Kita yakin akan mendapatkan hasil yang terbaik sampai ke tingkat nasional, tentunya disamping upaya dari pemerintah daerah, juga diharapkan kepada masyarakat agar merubah perilaku lama menjadi perilaku sehat untuk generasi penerus bangsa nantinya,” harap Sherman. #[KP]
Komentar