MARAKNYA PEREDARAN OBAT ILEGAL, POHUWATO CANANGKAN GEMA CERMAT

POHUWATO262 Dilihat

Laporan : Jaringan Berita SMSI

Editor : Mahmud Marhaba

 

MARISA [KP] – Permasalahan kesehatan terkait dengan dunia kefarmasian masih cukup banyak di Kabupaten Pohuwato antara lain masih banyak didapatkan dipasaran peredaran produk obat, obat tradisional, kosmetik dan makanan yang ilegal.

 

Olehnya Dinas Kesehatan Kabupaten Pohuwato, Kamis (04/07/2019) di Hotel Grand Permai menggelar Sosialisasi dan Evaluasi Pelaksanaan Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat (Gema Cermat) dan Optimalisasi Agent of Change (AoC) Dalam Rangka Mendukung Germas di Kabupaten Pohuwato.

 

Kegiatan yang dibuka Sekda Djoni Nento itu dihadiri Fachriah Samsudin,S.Si,Apt selaku Adminkes pada Direktorat Pelayanan Kefarmasian Kemenkes RI, Lilik Yusuf Indrajaya,SE,S.Si,MBA.Apt Wakil Sekretaris Pengurus Pusat Ikatan Apoteker Indonesia serta Unsur Dinas Kesehatan Provinsi.

 

Sekda Djoni Nento dalam sambutannya mengatakan, gerakan ini sangat baik dan penting untuk dilaksanakan mengingat masih banyaknya penggunaan obat-obat yang tidak melalui resep dokter. Seperti halnya masalah penggunaan penjualan obat yang boleh di kata bebas karena ada warung dan toko yang memang menjual langsung. Padahal obat itu harus melalui resep dokter, sehingga kalau kita cerdas dalam menggunakan obat kenapa obat tersebut tidak diminta ke Puskesmas ataupun di pembantu puskes yang ada di desa. Hal ini untuk menjamin dan menjaga masalah kesehatan.

 

Olehnya diharapkan kepada Dinas Kesehatan dan Kepala Puskesmas agar mensosialisasikan penggunaan obat kepada masyarakat, sehingga masyarakat beroleh obat yang sesuai resep dokter.

 

“Jangan sampai masyarakat sembarangan dalam menggunakan obat dan kita tidak tahu apa obat itu sudah kadaluarsa karena tidak ada yang mengontrol. Untuk itu para Apoteker harus mengontrol obat-obat yang ada di warung dan toko-toko obat,” terangnya.

 

Sebelumnya Kadis Kesehatan melaui Sekretaris, Irawaty Monoarfa menambahkan, dengan kegiatan ini dirasa perlu untuk melindungi masyarakat dengan memberdayakan masyarakat untuk mampu menggunakan obat dengan bijak dengan Gema Cermat.

 

Olehnya dukungan dari seluruh lintas program, lintas sektor serta seluruh elemen masyarakat untuk keberlangsungan program ini demi peningkatan derajat kesehatan masyarakat khususnya di Kabupaten Pohuwato.

 

Kegiatan dilanjutkan dengan Pencanangan Gema Cermat tingkat Kabupaten Pohuwato yang ditandai dengan pemukulan Polopalo oleh Sekda, Kemenkes, Dikes Provinsi, Dikes Pohuwato serta Penyematan Tanda Apoteker AoC.#[KP-Jundi/HMS]

Apa Reaksi Anda?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0

Komentar