Laporan : Ifan S. Saluki
Editor : YR
GORONTALO [kabarpublik.id] – Polsek Anggrek Polres Gorontalo Utara menggelar kegiatan “Jum’at Curhat” di Dusun Olibua, Desa Tolongio, Jum’at (13/01/2023).
Kegiatan yang dikemas dalam bentuk dialog yang terkesan santai dan penuh keakraban itu dihadiri Plh. Kapolsek Anggrek Polres Gorontalo Utara Ipda Faisal A. Lubis, SH., MH, Kasium Polsek Anggrek, Bhabinkamtibmas Desa Tolongio, Kepala Dusun Ilobua, Tokoh adat, Tokoh Agama dan Masyarakat Dusun Ilobua Desa Tolongio.
Pada kesempatan itu, Plh. Kapolsek Anggrek Ipda Faisal A. Lubis menjelaskan kegiatan Jum’at Curhat ini merupakan salah satu program dari Polri untuk menjalin silaturahmi dengan masyarakat.
Dimana kegiatan ini, bertujuan untuk menerima dan mendengarkan keluhan dan aspirasi masyarakat yang ada di wilayah hukum Polsek Anggrek.
“Nantinya, keluhan dan aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat ini, kami akan tindaklanjuti,” ujarnya.
Pada Jum’at Curhat ini lanjut Ipda Faisal, pihaknya juga menerima keluhan masyarakat yang ada di Desa Tolongio. Salah satu yang dikeluhkan itu, ialah terkait sering terjadinya bencana banjir di Dusun Ilobua, Desa Tolongio.
“Tadi warga sampaikan bahwa kejadian banjir ini sering terjadi. Dan banjir ini menurut mereka akibat luapan air sungai dan bebatuan yang berasal dari gunung meluap hingga menerjang pemukiman warga setempat,” ucapnya.
Lebih jauh Ipda Faisal katakan bahwa kejadian banjir menurut penuturan Kepala Dusun Ilobua Jefri Hasan, terjadi akibat hutan yang berada di gunung tepat dibelakang Dusun Ilobua sudah gundul. Hal itu karena hutan tersebut sudah diubah menjadi lahan perkebunan jagung.
Keluhan banjir ini juga bahkan sudah disampaikan oleh masyarakat ke Pemerintah Kabupaten Gorontalo Utara, dan telah mendapatkan respon dengan membangunkan saluran dan gorong – gorong di sepanjang jalan raya tepat di Dusun Ilobua.
Namun saluran air tersebut tetap tidak dapat menampung debit air yang berasal dari gunung. Sehingga hal itulah yang mengakibatkan terjadinya banjir lagi.
“Menurut warga, banjir yang paling parah terjadi di Tahun 2020 yang mengakibatkan 3 (tiga) rumah warga hanyut terbawa arus,” ucap Plh. Kapolsek Anggrek tersebut.
Untuk itu, terkait dengan keluhan dari masyarakat Dusun Ilobua, Plh. Kapolsek Anggrek Ipda Faisal Lubis akan segera mencarikan solusi dalam mengatasi permasalahan tersebut.
“Agar ke depan, permasalahan banjir di Dusun Olibua, Desa Tolongio ini dapat teratasi dengan baik,” tandasnya #[KP]
Komentar