Laporan : Danang Laksono
Editor : Mahmud Marhaba.
TAPA (KP) – Pusat Pelatihan Pertanian Peternakan Swadaya (P4S), Tekat Makmur Kecamatan Tapa menjalin kerjasama dengan Balai Besar Pelatihan Kesehatan Hewan (BBPKH) Cinagara-Bogor dalam pelaksanaan Diklat Teknis Inseminasi Buatan (IB) angkatan I se Provinsi Gorontalo.
Pada pembukaan Diklat Teknis Inseminasi Buatan yang dilaksanakan di Aula Kecamatan Tapa, Senin (08/10/2018) ini dihadiri langsung oleh Bupati Bone Bolango Hamim Pou, Dinas Peternakan, Camat Tapa, Kepala Desa serta berbagai peserta termasuk masyarakat, Mahasiwa dan pelajar yang berkaitan dengan hal tersebut.
Pada Acara yang akan dilaksanakan 21 hari kedepan ini, para peserta akan dilatih secara intens dan diuji kembali untuk mendapatkan Sertifikat Kompetensi Petugas Inseminasi Buatan sebagai bukti keahlian dalam bidang tersebut.
“Jadi dari sekian peserta ini nanti kita latih kurang lebih selama 21 hari bersama para ahli yang berkompeten, kemudian nanti kita uji kembali melalui tes untuk menerima Sertifikat Kompetensi Petugas Inseminasi, jadi semua nanti dapat lisensi sebagai petugas Inseminasi Buatan jika lulus tes nanti,” Ujar Drh. Wisnu Wasisa Putra, MP selaku Kepala Balai BBPKH Cinagara-Bogor.
Adapun tujuan utama dari kegiatan ini untuk melatih peserta agar dapat melakukan inseminasi buatan sehingganya dapat mengetahui Service per Conception dan Conseption Rate dimana melalui metode ini sehingganya dapat meningkatkan keberhasilan bunting dan memperpendek jarak kelahiran sapi.
Hal ini tentu mendapat apresiasi dari Pemda khususnya Bone Bolango karena dinilai sebagai langkah hebat dibidang ini, dan ini merupakan yang pertama diadakan di Gorontalo terkait Diklat Inseminasi buatan dan nantinya diharapkan akan meningkatkan jumlah populasi sapi di Gorontalo dan produktivitas dari olahan daging sapi.
“Jadi ini nanti tentu dapat menggenjot jumlah sapi di dalam jadi 3 kaki, yang pertama kita beli sapi dari luar, yang kedua melalui perkawinan alami dan tentunya yang ke tiga lewat Inseminasi buatan ini, itu tentu jadi mimpi kita atau harapannya nanti kita tidak perlu beli sapi dari luar dan bahkan kita bisa jual keluar dalam bentuk olahan,” tutur Bupati Bone Bolango Hamim Pou ungkapkan harapannya kedepan melalui kegiatan ini.#(KP)
Komentar