Kadis Sutriani Serukan Pernyataan, Vaksin Tidak Mengancam Nyawa

BERITA473 Dilihat

Laporan : Nurman Ismail
Editor : YR

GORONTALO [ kabarpublik.id] – Capaian Vaksinasi untuk Kabupaten Boalemo berada pada urutan yang ke tiga setelah Kabupaten Gorontalo Utara, dimana Kota Gorontalo berada pada urutan yang pertama.

Pernyataan ini disampaikan secara resmi oleh Kepala Dinas Kesehatan Sutriani Lumula pada kegiatan vaksinasi massal yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kecamatan Botumoito dan Desa bertempat di dua lokasi yaitu Kantor Camat Botumoito, dan Kantor Desa Tapadaa, Kamis (23/09/2021).

Sutriani menyebutkan bahwa dimana saat ini capaian vaksinasi di Kabupaten Boalemo berdasarkan data riil yang dirinci berada pada 37,60 porsen meski sebelumnya data yang terinfut berada pada angka 35,39 porsen.

“Kabupaten Boalemo berdasarkan data yang sudah kita infut berada pada posisi urutan ke tiga dengan capaian 35,39 porsen setelah kabupaten Gorut dan Kota Gorontalo posisi pertama, sementara kalau data rill yang sudah kita rekaf sudah berada pada posisi 37,60 porsen” Beber Kadis Kesehatan Sutriani Lumula.

Jika melihat data tersebut Kabupaten Boalemo mengalami kemajuan vaksinasi dibanding data yang ada sebelumnya.

Sutriani berharap agar kerja sama dan dukungan dari semua pihak terus dibangun guna mensukseskan program vaksinasi.

“dukungan dari tokoh agama, tokoh masyarakat mari terus kita bangun, untuk sama sama mensukseskan program vaksinasi agar kita akan kembali ke kehidupan yang normal, masker ini akan kita lepas” tutur Sutriani.

Bahkan dengan tegas Kadis Kesehatan itu melontarkan bahwa masyarakat tak perlu khawatir untuk di vaksin, sebab vaksin yang disuntikkan hanya untuk membentuk kekebalan tubuh agar terhindar dari penyebaran Vandemi covid 19 yang sangat berbahaya.

“Tidak perlu khawatir untuk divaksin sebab vaksin yang disuntikkan hanya untuk membentuk kekebalan tubuh agar terhindar dari penyebaran covid 19 ini” pungkas Kadis Kesehatan Sutriani Lumula.#[KP]

Apa Reaksi Anda?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0

Komentar