Laporan: Budi Dako (Jarber SMSI), Editor : Mahamud Marhaba
TOUNA[KP] – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Tojo Una-Una, mulai pasang kuda-kuda mengahadapi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah tahun 2020 mendatang.
Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Touna, Moh. Afnan Rahmat yang di dampingi Sekretaris Partai, Rian Renaldy dan pengurus lainnya telah mengeluarkan peryatakan sikap, mendukung Anwar Hafid maju pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulteng mendatang.
Hal itu disampaikan DPC Partai Demokrat pada jumpa Pers kepada sejumlah awak media, Rabu malam (18/09/2019) sekitar pukul 19.40 Wita.
“Kami sudah mengambil langka taktis dan menyatakan sikap, siap mendorong Anwar Hafid maju dalam perhelatan politik nanti,” tegas Afnan Rahmat.
Menurut Afnan, dukungan moral terhadap Ketua DPD Partai Demokrat Sulteng, Anwar Hafid adalah langka pasti demi kepentingan masyarakat Sulawesi Tengah, khususnya Kabupaten Tojo Una-Una.
“Dan langkah-langkah teknis kami lakukan dengan melakukan koordinasi serta merumuskan taktis untuk memenangkan beliau,” katanya.
Lanjut Afnan, DPC Partai Demokrat akan mengawal Anwar Hafid hingga lolos sebagai calon. “Yang pasti kami terus memberikan dukungan moral hingga mengantar beliau sampai ke kursi Gubernur atau Wakil Gubernur Sulteng 2020 mendatang,” tegasnya.
Afnan pun,menginstrusikan kepada seluruh kader dan pengurus Partai Demokrat di daerah ini agar menyatu dalam mendukung langka Anwar Hafid untuk maju di Pilgub Sulteng mendatang.
Diketahui, selain di Demokrat, Anwar Hafid telah mendaftarkan diri sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur di beberapa Partai, salah satunya adalah Partai PDI Perjuangan.
Sementara itu, Sekretaris Partai Demokrat Touna, Rian Renaldy mengatakan, bahwa pada prinsipnya Anwar Hafid resmi untuk maju di Pilgub 2020 mendatang. Untuk memuluskan Anwar Hafid menuju Sulteng satu, seluruh gerbong dan struktur partai di daerah ini sudah digerakan, termasuk membangun komunikasi dengan partai-partai lainnya.
Diketahui, Anwar Hafid adalah sosok pemimpin yang paripurna, karena memiliki perpaduan antara politisi dan birokrasi.
“Tak hanya itu, mantan Bupati dua periode ini juga sangat memegang konsistensi akan perjuangan politiknya,” ucap Rian sambil menambahkan jika Anwar Hafid saat masih menjabat sebagai Bupati Morowali salama dua periode, pernah ditawari menjadi Wakil Gubernur Sulteng, namun ditolak dengan pertimbangan akan tetap istiqomah pada sumpah dan janji jabatan untuk menyelesaikan tugas yang diamanahkan mayarakat Morowali.#[KP]
Komentar