WALIKOTA BORONG 100 TIKET XXI UNTUK ANAK PANTI ASUHAN

KOTA GORONTALO396 Dilihat

Editor : Mahmud Marhaba

 

SMART CITY (KP) – Malam tadi, Kamis (19/10/2017) merupakan penayangan film layar lebar ‘Duka Sedalam Cinta’ diseluruh teater di Indonesia. Kesempatan ini pun dimanfaatkan Walikota Gorontalo, Marten Taha, untuk mengajak penghuni panti asuhan Nurul Qolbi Mualaf kecamatan Kota Utara.

Wajah yang berseri-seri nampak dari anak yatim yang didatangkan khusus untuk menyaksikan film yang jadi idola ara remaja. Maklum, film tersebut menceritakan tentang seorng pemuda bernama Gagah (diperankan Hamas Syahid), pemuda tampan yang cerdas dan juga idola para gadis, dimana dirinya mengalami sebuah kecelakaan di suatu daerah di Maluku Utara. Kemudian dirinya ditolong oleh Yudi (diperankan Masaji Wijayanto) dan abangnya, Kyai Ghufron (diperankan Salim A. Fillah). Gagah kemudian tinggal di pesantren milik dari Kyai tersebut serta dirinya banyak belajar tentang agama Islam.

Cerita ini menginspirasi Walikota Marten Taha untuk mengajak para anak yatim piatu di panti asuhan Nurul Qolbi Mualaf. Memang film ini sangat kental dengan nuasa Islam. Diharapkan generasi muda bisa mencontoh sikap Gagah yang dalam cerita film itu menjadi seorang relawan Rumah Cinta, untuk pendidikan anak-anak dhuafa di pinggiran kota Jakarta, bersama dengan tiga preman insyaf (yaitu Epi Kusnandar, Abdur, M. Bagya) menyiapkan sebuah rencana yang dapat mengubah segalanya. Akan tetapi sesuatu terjadi, yang membuat Gagah, Yudi, Gita dan Nadia bertemu dalam sebuah jalinan takdir, yang mana hal tersebut membawa mereka pada duka sedalam cinta.

Dedi Kiayi Demak dalam penjelasannya kepada Kabar Publik mengatakan 100 lembar tiket masuk ke XXI untuk para penghuni panti asuhan bersama dengan pembina panti serta kerabat dekat lainnya. (KP)

Apa Reaksi Anda?
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0
+1
0

Komentar