Laporan : Yadi / Editor : YR
MALUKU UTARA [kabarpublik.id] – Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman dengan resmi menyerahkn Surat Keputusan (SK) kepada 122 Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang mengikuti formasi penerimaan Calon Pegawai Negeri atau CPNS pada tahun 2021, Selasa (15/11/2022).
Penyerahan SK yang berlangsung di Aula kantor Dinas Pendidikan Kota Ternate, Jalan Maliaro, Kelurahan Maliaro, Kecamatan Ternate Tengah ini sekaligus pengambilan sumpah dan janji PNS dengan dihadiri oleh beberapa kepala OPD atau Organisasi Perangkat Daerah dilingkup Pemkot.
Wali Kota Ternate mengatakan, momentum ini tentu menjadi kebahagiaan dan kebanggaan tersendiri bagi saudara sekalian, karena bersamaan dengan diangkatnya saudara sebagai PNS akan berdampak selaras juga pada peningkatan kesejahteraan kepegawaian maupun karir saudara sekalian.
Wali Kota menyebutkan, sumpah janji yang telah diikrarkan ratusan PNS ini, didasarkan pada Peraturan Pemerintah Nomor 94 Tahun 2021 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil pasal 4 ayat (1), bahwa PNS wajib menghadiri dan mengucapkan sumpah janji Pegawai Negeri Sipil
“Sebab PNS merupakan aparatur sipil negara atau ASN memiliki arti yang sangat strategis, dan mempunyai peranan yang menentukan keberhasilan penyelenggaraan pemerintah dan pembangunan,” jelas Wali Kota yang juga alumni STPDN Sumedang, Provinsi Jawa Barat itu.
Mantan Sekertaris Kecamatan Ternate Selatan tahun 2003 ini juga berharap, PNS dilingkungan Pemerintah Kota Ternate, khususnya yang baru saja diangkat menjadi PNS, agar dapat menjalankan fungsi dan perannya secara profesional, bertanggungjawab, serta dapat meningkatkan kapasitas dan kualitas kinerja.
Lebih lanjut, yang nantinya berimplikasi positif terhadap peningkatan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat, baik dalam hal sikap, adminsitrasi yang rapi, cepat, dan tepat, serta mekanisme komunikasi yang jelas, serta mudah dipahami menjadi suatu keharusan di tengah masyarakat yang sangat dinamis saat ini.
“Sejalan dengan itu pula, kepada PNS yang baru diangkat, agar terus meningkatkan kapasitas dan kualitas diri, etos kerja yang produktif, terampil dan kreatif, serta tidak ada lagi suara – suara miring terkait kinerja PNS menurun, justru saat sudah diangkat menjadi PNS,” jelas Tauhid.
Pada hakekatnya sumpah dan janji kata Tauhid bukan saja merupakan kesanggupan terhadap atasan yang berwenang, tetapi kesanggupan yang bersumpah dan berjanji mentaati segala keharusan, dan tidak melakukan larangan yang telah ditentukan dalam Peraturan Perundang -Undangan yang berlaku.
Wali Kota menjelaskan, pengambilan sumpah dn janji PNS ini bertujuan dalam rangka membina dan menciptakan PNS yang bersih, jujur dan berwibawa, sadar akan tugas tanggungjawab sebagai unsur aparatur negara, abdi negara dan abdi masyarakat dengan menerapkan nilai-nilai dasar Aparatur Sipil Negara atau ASN.
“Yakni ber-akhlak (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif) yang merupakan pedoman bagi seluruh ASN, untuk kesuksesan pelaksanaan tugas dan fungsinya. Saya juga mengingatkan, sumpah yang sudah diucapkan tidak sebatas lisan saja, namun harus diresapi dan dihayati demi pelaksanaan tugas dan fungsi sebagai PNS,” tambahnya mengahiri. #[KP]
