Laporan : JMOG
Editor : Mahmud Marhaba
GORONTALO (KP) – Memasuki jabatan periode kedua, Gubernur Gorontslo, Rusli Habibie didampingi Wakil Gubernur, Idris Rahim lebih memfokuskan diri untuk melayani rakyatnya. Ini dibuktikan dengan penempatan orang tepat dalam posisi sebagai kepala SKPD dilingkungan pemerintahan provinsi Gorontalo.
Dengan mimik yang serius, Gubernur menyampaikan pesannya untuk 18 kepala SKPD yang dilantiknya sore tadi, Jumat (29/12/2017) bertempat di Belle li Mbui Kota Gorontalo. Gubernur dalam sambutannya mengatakan ijasah S1, S2 dan S3 tidak berarti jika pengambil kebijakan di daerah tidak memiliki inovasi dan kreatifitas dalam pelayanannya kepada masyarakat.
“Dunia semakin kecil, dunia ibarat ada dalam genggaman kita dan ilmu semakin maju. Jika kita tidak mengikuti perkembangan dunia, kita akan tertinggal dan tidak bisa berbuat apa-apa. Jika tidak mau belajar dan hanya mengandalkan hasil akademik yang selama ini hanya menjadi momok bagi kita, tetapi tidak diimlementasiksn, maka tidak ada artinya,” ungkap Rusli Habibie sambil menegaskan bahwa nilai tertinggi dari studi kita maupun diklat yang peroleh dan jika niat kita tidak tukus, maka tidak ada gunanya lagi.
Pelantikan yang juga dihadiri ketua DPRD provinsi Gorontalo, Paris Yusuf bersama pimpin SKPD lainnya menetapkan 18 pejabat SKPD dikukuhkan dengan SK Gubernur No. 821.2/BKD/SK/XII/1460/2017, mengangkat mereka dalam jabatan pimpinan tinggi pratama. Berikut nama dan jabatan kepala SKPD provinsi Gorontalo.
1.Huzair Rohan (Kaban keuangan)
2. Moh. Ali Imran Bali (staf ahli bid pemerintahan, hukum dan politik)
3. Mitran Tuna (Karo pemerintahan)
4. Ramlan Habibie (staf ahli bidang kemasyarakatan dan SDM)
5. Sukri Botutihe (Kadis infokom dan statistik)
6. Abd Haris Hadju (Kadis Pangan)
7. Wenni Liputo (Asisten Administrasi)
8. Husin Hasni (Kadis Penanaman Modal, ESDM dan Menakertrans)
9. Risjon K. Sunge (Kadis Sosial, pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak)
10.Sumarwoto (Kaban Penanggulangan Bencana alam)
11. Sudan Rusdi (staf ahli bidang ekonomi, keuangan dan pembangunan)
12. Moh S. Nadjamudin (Kadis Koperasi, UKM dan Perindag)
13. Ridwan Yasin (Kepala Badan Kepegawaian)
14. Rifli Katili (Karo Humas)
15. Sukri Suratinojo (Karo Umum)
16. Wahyudin Katili (Karo pengendalian pembangunan dan ekonomi)
17. Slamet S. Bakri (Kadis pemberdayaan dan desa)
18. Fatmawati Hadju (Kaban Kesbangpol)
Ke delapan belas pejabat eselon II pemerintah provinsi Gorontalo tersebut diakui Rusli merupakan wajah lama yang hanya dipindahtempatkan dari A ke B maupun sebaliknya. (KP)
Komentar