Kontributor : Syarif
Editor : Mahmud Marhaba
SMART CITY (KP) – Setelah dipastikan Marten Taha mengantongi rekomendasi DPP terkait pencalonannya menjadi Walikota Gorontalo untuk periode ke-2 dari Partai Golkar, Pengurus DPD II Golkar Kota menggelar pertemuan silaturahim dalam rangka mempererat solidaritas partai dari tingkat kelurahan hingga ke Pengurus DPD II Kota Gorontalo, Rabu (4/10/2017) yang dilaksanakan di halaman kantor DPD II Golkar Kota Gorontalo.
Dalam arahannya Marten Taha kembali menegaskan apa yang sudah disampaikan Ketua DPD I Partai Golkar terkait dengan dukungan terhadap hasil keputusan DPP tersebut.
Jika DPP sudah menetapkan, ungkap Marten, siapa saja yang direkomendasikan oleh partai, maka wajib hukumnya bagi seluruh kader, anggota, simpatisan dan pengurus Partai untuk mematuhinya, jika tidak akan ada sanksi sebagaimana yang diatur dalam AD-ART Partai.
“Ini merupakan penegasan Ketua DPD I Partai Golkar dan saya punya bukti rekamannya,” tegas Marten yang disambut tepuk tangan oleh kader Partai Golkar Kota yang memadati halaman kantor DPD II itu.
Dengan keluarnya surat rekomendasi DPP tersebut, tidak ada kata lain untuk menolak melainkan harus menerima dan wajib untuk memberikan dukungan dan melaksanakan hasil keputusan DPP.
Hal senada juga disampaikan oleh Hi. Erwin Rauf, selaku Ketua OKK Partai Golkar Kota Gorontalo. Dikatakannya, hanya ada dua pilihan yang harus dijalankan pasca keluarnya rekomendasi dari DPP yakni mendukung atau menolak. “Jika mendukung maka mari kita bangun kebersamaan ini, jika menolak maka silahkan angkat kaki, karena ini adalah pilihan,” tegas Erwin Rauf yang disambut gembira oleh kader yang hadir.
Dalam akhir arahannya, Marten mengajak kepada seluruh kader, simpatisan dan pengurus DPD II Golkar Kota untuk bersiap menghadapi Pilwako dengan satu tujuan yakni memenagkan caon yang diusung oleh Partai Golkar bersama Koalisi yang akan terbentuk dalam waktu dekat ini. (KP)
Komentar