Editor : Mahmud Marhaba
GORONTALO (KP) – Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Gorontalo, Senin (23/10) kemarin secara serentak dengan BNK Kabupaten/Kota melakukan kegiatan dengan tajuk BNN masuk sekolah. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka memperingati hari Sumpah Pemuda yang biasa diperingati setiap tanggal 28 Oktober.
Kepala BNNP dan BNK bertindak sebagai Pembina upacara disetiap kegiatan tersebut. Terdapat 85 sekolah SMA/SMK/MA/SMP/MTs yang berhasil dikunjungi dengan agenda mensosialisasikan betapa Narkoba sangat berbahaya bagi kelangsungan hidup kita semua termasuk generasi muda yang jadi target sasaran rusaknya masa depan mereka dengan barang haram ini.
Keterangan yang diperoleh dari Kabid P2M BNNP Gorontalo, Muchars Daud bahwa sasaran sekolah yang dituju kemarin sejumlah 85 sekolah/madrasah di Provinsi Gorontalo. Dan diperkirakan ada 15 ribu siswa yang tercerahkan.
“Kita berharap, dengan sosialisasi yang dilakukan secara serentak ini, terjadi penurunan kasus narkoba dikalangan generasi muda dan masyarakat Gorontalo pada umumnya. Target mulia ini harus terwujud dan kita menjadi bebas dari narkoba,” ungkap Muchars.
Sementara itu, Ketua GRANAT kabupaten Pohuwato, Ismail Abas, SHi sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh BNK di Pohuwato. “Ini merupakan kegiatan yang perlu didukung oleh semua lapisan masyarakat termasuk didalamnya pemerintah daerah,” tegas Ismail Abas.
Dijelaskan pula oleh Ismail Abas, GRANAT kedepan akan menjadi mitra yang baik dengan pihak BNNP dan BNK dalam satu tujuan setelah pengurus GRANAT provinsi terbentuk lagi setelah terjadi kekosongan yang panjang pasca meninggalnya Ketua GRANAT yang lama. (KP)
15 RIBU PELAJAR DI GORONTALO TERCERAHKAN SOAL BAHAYA NARKOBA, APA RESPON GRANAT??
Apa Reaksi Anda?
+1
+1
+1
+1
+1
+1
+1
Komentar